Anda pencinta sepakbola mungkin sudah tidak asing lagi dengan
kejuaraan paling popular sejagad yaitu Liga Champions Eropa .Perhelatan yang
mempertemukan jawara – jawara antar klub di benua biru ini sangat menyedot
perhatian hamper separoh belahan dunia,mengapa demikian?Karena tidak dapat
dipungkiri lagi bagi penggemar olahraga sepakbola bawah eropa merupakan
kiblatnya olahraga ini.Lantas bagaimanakah sejarah dari Liga Champions
itu,dibawah ini adalah uraianya.
Sejarah Liga
Champions
Sejarah Liga Champions berawal satu bulan setelah Kongres UEFA
yang pertama kali yaitu di Wina, Austria tanggal 2 Maret 1955. Namun anehnya
kejuaraan antar klub Eropa ini bukanlah inisiatif yang datang langsung dari
UEFA.Adalah wartawan sebuah majalah olahraga
di Perancis L-Equepi yang bernama Gabriel Hanot dan rekannya Jacques Ferran yang mempunyai sebuah gagasan
tentang sebuah sistem turnament yang diikuti oleh klub-klub Eropa.
Sistem Tournamen
Turnamen pertama kali yang diadakan tidak menetapkan tim yang
berpartisipasi haruslah juara kompetisi di negara masing-masing melainkan tim
yang diundang dengan fans atau pendukung tertinggi. Turnamen pertama kali
diikuti oleh perwakilan 16 klub yang diundang pada tanggal 2 dan 3 April 1955,
sekaligus telah disetujuinya sebuah aturan yang bulat tentang turnamen ini
yaitu menggunakan system kandang dan tandang . Untuk pertama kali Turnament
Kejuaraan antar Klub Eropa ( European Champions Clubs' Cup ) digelar di Lisbon.
Untuk edisi pertama ini, Real Madrid yang keluar sebagai juara
dengan mengalahkan Stade Reims di stadion Parc De Princes Prancis. Di edisi
kedua hingga ke lima, masih tetap dipegang Real Madrid. tapi begitu edisi
keenam hingga ke-53, juaranya bergantian mulai dari Benfica, Man-U, Liverpool,
Barcelona dan beberapa klub lainnya.
Klub Peserta awalnya adalah :
Servette (Swiss) Sporting
Lisbon (Portugal)
Rapid Wina(Austria) AC Milan(Italia)
Rot-Weiss Essen (Jerman Barat) IF
Djurgaardens (Swedia)
voros Loboga (Hongaria) AGF Aarhus (Denmark)
Real Madrid (Spanyol) Parizan
Belgarde (yugoslawakia)
PSV Eindhoven (Belanda) FC Saarbrucken, Hibernian
(Scotlandia)
Gwardiana Warsawa (Polandia) Anderlecht(Belgia)
Stade Reims (Perancis).
Dominasi Real
Madrid
Real Madrid seakan membuat turnament ini seperti milik mereka
sendiri dengan memenangkan 5 (lima) final pertama berturut-turut. Sejak saat
itu klub-klub lain juga melengkapi kesuksesan mereka dengan merebut gelar ini
lebih dari satu kali seperti AFC Ajax dan FC Bayer Munchen yang telah
memenangkan gelar ini tiga kali berturut-turut. Namun, tidak ada satu klub pun
yang mampu mendominasi kejuaraan ini dalam waktu yang panjang. Ajax menunggu 22
tahun untuk melengkapi gelar keempat mereka yang diperoleh pada awal tahun
1970-an; Madrid memenangkan kembali gelar ini tahun 1998 setelah menunggu
selama 32 tahun; dan Munchen memenangkan tendangan penalti pada partai final di
Milan tahun 2001 untuk melengkapi gelar keempat mereka setelah menunggu selama
26 tahun.
Kesuksesan
Liverpool
Liverpool FC memenangkan empat gelar ini dalam kurun waktu 1977
s/d 1984 dan pantas disebut sebagai klub asal Inggris yang paling sukses dalam
ajang ini. Liverpool FC kembali bersinar pada Final 2005 ketika membalikkan
keadaan setelah tertinggal 3 - 0 dari AC Milan dan kemudian memenangkan adu
tendangan penalti 2 - 3.
Yang Berjaya
Real Madrid CF dan AC Milan adalah dua tim yang sukses merebut
gelar sebanyak 3 ( tiga ) kali setelah kejuaraan ini berubah menjadi format
kompetisi. Madrid juga tim yang paling sukses dengan menggondol 9 ( sembilan )
gelar secara keseluruhan, diikuti Milan dengan 7 ( tujuh ) gelar , Liverpool
dengan 5 ( lima ) gelar dan 4 ( empat ) gelar masing-masing oleh Bayern dan
Ajax. Madrid juga memegang rekor terbanyak tampil di final, yaitu 12 kali.
Milan di tahun 2002/2003 meraih sukses setelah menjalani 19 pertandingan mulai
dari babak 3 kualifikasi hingga ke final dengan mengalahkan tim satu negara
Juventus lewat drama adu penalti.
Perubahan Format
Kompetisi
Kejuaraan ini mengalami evolusi dengan perubahan yang mendasar di
season 1992/1993 ketika Liga Champions UEFA menambah babak prelimenary untuk
melengkapi menjadi 32 tim yang masuk babak pertama ( first round ) dengan
memakai sistem knock out dan menyusut menjadi 16 tim di babak kedua ( second
round )yang juga sama memakai sistem knock out, kemudian didapat 8 tim di babak
ketiga ( third round )yang dibagi menjadi 2 group dengan sitem round robin yang
tiap tim menjalani pertandingan setiap Selasa dan Rabu di seluruh Eropa.
Post yang berkaitan dengan Liga Champion
Serba - Serbi Liga Champion
Fakta menarik di liga champions
Post yang berkaitan dengan Liga Champion
Serba - Serbi Liga Champion
Fakta menarik di liga champions
0 komentar:
Posting Komentar